Kembara Sufi Di Bumi Nanggroe Darussalam

EPISODE KEMBARA ILMU(1)

Dengan nama ALLAH Yang Tidak Mengantuk dan Tidak Tidur. Dengan nama ALLAH Yang Menciptakan Alam kemudian memberinya hidupan. Dengan nama ALLAH Yang Menciptakan Langit dan Bumi yang luas namun masih tidak menandingi luasnya hamparan KasihNya, buat hamba-hambaNya. Dengan nama ALLAH yang menciptakan air kemudian menurunkan hujan. Dengan nama ALLAH yang menciptakan tanah dan menumbuhkan tanaman, yang juga darinya Insan dijadikan... Dengan nama ALLAH yang menciptakan matahari dan memberinya cahaya, terpantul sinarnya menyerlahkan bulan. Dengan nama ALLAH Yang menciptakan Siang dan Malam tanpa ada yang mampu menghalang. Dengan nama ALLAH yang menciptakan manusia dari setitis air mani hina, yang kemudiannya menjadi Khalifah Pentadbir Bumi. Dengan nama ALLAH yang menciptakan jiwa dan mengilhamkan kepadanya 2 jalan iaitu jalan kefasikan dan ketaqwaan. Dengan nama ALLAH yang menciptakan otak dan memberinya akal fikiran, pembeza antara manusia dan haiwan. Dengan nama ALLAH yang menciptakan mata dan memberinya penglihatan. Dengan nama ALLAH yang menciptakan Hati dan memberinya Cinta...
DENGAN NAMA ALLAH YANG MENCIPTAKAN SEGALANYA...

AlhamduliLLAH, KS kini telah selamat berada di bumi Serambi Mekah, Aceh Nanggroe Darussalam demi menyambung kembali sebuah perjuangan ilmu. Perjuangan yang tidak akan ada sudahnya. Selagi nadi ini masih berdenyut, selagi jantung ini masih berdegup. Dengan izin ALLAH dan keluarga, KS menjejak bumi Aceh demi sebuah matlamat. Mengutip mutiara ilmu. Ya, serpihan mutiara ilmu yang ada di bumi ALLAH yang luas ini. Takdir ALLAH menetapkan bahawa Institut Agama Islam Negeri (IAIN) atau Universiti Islam Negeri (UIN) Ar-Raniry Banda Aceh sebagai persinggahan seterusnya buat KS mengabdikan diri sebagai hamba-Nya. Mencari jati diri seorang Muslimat dan Hamba dalam membina sebuah tamadun Iman dan Islam. Harapannya tinggi. Setinggi langit membiru. Cintanya luas, seluas lautan beradu. Citanya dalam, sedalam dasar lautan biru. Bumi yang penuh dengan sejarah Islam. Bumi yang tersimpan didalamnya Rahsia Keagungan ALLAH. Kita pernah menjadi saksi sebuah peristiwa. Ingatkah lagi tentang Tsunami yang mengundang banyak persepsi dan konklusi? Adakah Tsunami itu suatu tanda kemurkaan ALLAH atau sebagai tamsilan Kasih Sayang-NYA?

Sungguh. Jawapannya ada pada hati dan akal yang memandangnya. Ya ulul albab.

"Mujahidah Solehah. Melangkah Dengan PASTI demi sebuah CITA dan JANJI."